Berbagai persiapan dilakukan jajaran Polres Wonogiri, dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Salah satunya pendataan jumlah gereja, yang akan digunakan umat Nasrani untuk misa Natal.
Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasubsi Penmas Humas Aiptu Iwan Sumarsono menjelaskan, pihaknya berkomitmen menjaga kondusivitas Kota Sukses selama Nataru.
“Selain pendataan awal, nanti personel juga akan melakukan sterilisasi di gereja-gereja. Kami terjunkan juga tim K-9,” terang Iwan, Kamis (15/12).
Selain itu, persiapan juga diwujudkan dalam pengecekan sarana dan prasarana penunjang pengamanan milik personel. Khususnya personel yang diterjunkan di lapangan.
“Kami akan melaksanakan rapat koordinasi lintas sektoral, bersama forkompimda dan instansi terkait. Supaya pengamanan Nataru berjalan sukses. Rencananya kami gelar rapat koordinasi besok (hari ini),” imbuh Iwan.
Ditanya rencana pengamanan dan operasi jelang Nataru, polres akan mendirikan tiga pos pam di titik-titik yang dinilai strategis. Mulai dari kawasan sekitar Gereja Katolik Santo Yohanes Rasul Wonogiri, objek wisata Waduk Gajah Mungkur, serta di Kecamatan Ngadirojo.
“Kamu juga akan berkoordinasi dengan pengurus gereja, untuk SOP (standar operasional prosedur) pengamanannya. Termasuk melibatkan pemuda gereja. Nanti juga akan ada gelar pasukan pengamanan Nataru bersama pihak-pihak terkait,” beber Iwan.
Sementara itu, jelang Nataru akan digelar Operasi Lilin Candi 2022. Berlangsung mulai 23 Desember hingga 2 Januari 2023. “Fokus Operasi Lilin Candi 2022 adalah kenyamanan ibadah Natal,” ungkap Iwan.
(Humas Polres Wonogiri Polda Jawa Tengah)