Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, SIK, MSi menginstruksikan kepada para Kapolsek jajaran untuk berpatroli dan meminta mobil backbone stay ke berbagai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayahnya.
“Agar para Kapolsek mengarahkan patroli Backbone ke berbagai SPBU yang ada di wilayah polseknya masing-masing dan melaporkan hasilnya setiap satu jam,” ujarnya.
Sebelum pengumuman anggota Satuan Samapta Polres Wonogiri melakukan patroli harkamtibmas di wilayah Wonogiri Kota. Lima lokasi menjado sasaran patroli yakni instansi pemerintah, pusat keramaian, perbankan, perusahaan dan SPBU. Rute star dan finis di Mako Polres Wonogiri.
Kasat Samapta Polres Wonogiri, AKP Supardi, melalui Kasi Humas, AKP Anom Prabowo, menyatakan patroli bertujuan mengantisipasi ancaman tindak kejahatan baik curas, curat dan curanmor serta kejahatan lainnya di wilayah hukum Polres Wonogiri. “Juga memantau kerumunan, obyek vital, perbankan. Petugas patroli berdialog dengan masyarakat menyampaikan pesan pesan kamtibmas dan melaksanakan kewaspadaan dalam berjaga dan menerapkan standart prokes pencegahan covid-19.”
Masyarakat, ujarnya, sudah patuh dan diminta selalu waspada terhadap orang yang mencurigakan ataupun terhadap ancaman pelaku kejahatan disekitar, barang bawaan dan barang berharga,” ujarnya.
Iwan juga mengatakan patroli di lima wilayah seperti Kecamatan Wonogiri, Manyaran, Sidoharjo, Baturerno dan Batuwarno stok BBM tersedia dan antrian masih wajar. Selama memantau SPBU, ujarnya, petugas kepolisian mengedukasi petugas SPBU agar tidak melakukan tiga hal yang dilarang pemerintah.
Pertama, tidak melakukan penimbunan BBM, kedua tidak menyalahgunakan BBM subsidi untuk keperluan tambang maupun industri dan ketiga, tidak melakukan pengisian BBM dengan mengunakan jerigen maupun tempat lainnya.